Ini dia hal paling sulit dari bermain biola, yaitu menentukan posisi jari. Pada not-not musik untuk pemula, biasanya jari tangan diberi nomor 0 (senar terbuka), 1 (telunjuk), 2 (jari tengah), 3 (jari manis), dan 4 (jari kelingking). Bagan di atas menunjukkan posisi pertama pada biola, yaitu nada-nada yang dapat ditekan oleh jari tanpa harus menggeser posisi tangan. Garis biru menandakan posisi selotip untuk jari 1-2-3 yang biasa digunakan oleh pemula
.
Dengan menggeser posisi tangan kiri turun ke arah badan biola maka dikatakan posisinya telah berubah. Posisi 2 dicapai dengan memposisikan jari telunjuk (jari 1) pada jari 2 di posisi 1, dengan kata lain posisi jarinya bergeser satu; Posisi 2 memiliki jangkauan mulai dari nada terendah B di G dan nada tertinggi C# di E. Posisi ketiga dari C di G hingga D# dan seterusnya. Setelah Posisi 5 biasanya hanya pemain yang mahir yang menggunakannya untuk dapat memainkan nada-nada tinggi di senar E, dan biasanya sudah tidak diberi nama lagi.. Posisi terendah biasanya disebut Posisi ½, yaitu di antara nada terbuka dan Posisi 1, walaupun posisi ini jarang digunakan.
Umumnya, notasi untuk biola dibuat dalam posisi satu. Namun banyak juga lagu-lagu rumit yang membutuhkan posisi 2 dan 3 pada beberapa bagian lagunya. Walaupun sulit, dengan latihan yang tekun, berbagai posisi jari tersebut akan dapat dikuasai. Sesuai kata pepatah 'practice makes perfect.' Semakin sering kita berlatih, akan semakin lancar permainan biola kita.
( dari berbagai sumber )
Comments
Post a Comment
Please your comment